Azure Life RPG Forum
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Azure Life RPG Forum

An Original Roleplay About Real Life.
 
IndeksIndeks  HomeHome  Latest imagesLatest images  PencarianPencarian  PendaftaranPendaftaran  LoginLogin  
Login
Username:
Password:
Login otomatis: 
:: Lupa password?
User Yang Sedang Online
Total 4 uses online :: 0 Terdaftar, 0 Tersembunyi dan 4 Tamu

Tidak ada

User online terbanyak adalah 23 pada Wed Jun 10, 2020 10:22 pm
Poll
Latest topics
» Absensi, 1 x satu hari
[omake]Before I Come to Azure Icon_minitimeby rena kiryuu Fri Apr 03, 2015 10:17 pm

» Perasaan kalian hari ini
[omake]Before I Come to Azure Icon_minitimeby rena kiryuu Fri Apr 03, 2015 10:17 pm

» [RP] Pumpkins ! - Market
[omake]Before I Come to Azure Icon_minitimeby Chou Tue Jun 21, 2011 6:17 pm

» Komentari Signature di atas!
[omake]Before I Come to Azure Icon_minitimeby rena kiryuu Tue Jun 21, 2011 8:36 am

» Manga yang lagi diikutin!
[omake]Before I Come to Azure Icon_minitimeby Chou Mon Jun 20, 2011 9:48 pm

» Re-Registration Character RP
[omake]Before I Come to Azure Icon_minitimeby dicky Fri Dec 31, 2010 8:10 pm

» [REG] Spencer Van Delft - Double Room
[omake]Before I Come to Azure Icon_minitimeby Assyanm Thu Nov 18, 2010 9:43 pm

» [FRP] Come again! new season come again!
[omake]Before I Come to Azure Icon_minitimeby ciken Thu Sep 30, 2010 8:49 pm

» Sambung kalimat
[omake]Before I Come to Azure Icon_minitimeby Kencana Shiroi Wed Sep 29, 2010 11:12 pm

Affiliates
Clamp-Factory
Niji Lima - Ganbarimashou!
Ouran Indo
Al'loggio: Yaoi Daily Life Roleplaying Forum
SHIKOKU
Fort of Heaven
Phantom Bilingual RPG Forum
yami no sekai
Image Hosted by ImageShack.us
free forum
Fatalite
Saint Sanctuary
Neverworld

 

 [omake]Before I Come to Azure

Go down 
PengirimMessage
Kencana Shiroi

Kencana Shiroi


Jumlah posting : 1117
Join date : 25.10.09
Age : 31
Lokasi : Surabaya

Character sheet
Character Name: Kencana
Job: Pelajar
Age: 17 tahun

[omake]Before I Come to Azure Empty
PostSubyek: [omake]Before I Come to Azure   [omake]Before I Come to Azure Icon_minitimeSat Nov 21, 2009 12:17 pm

OOT : Kisah sebelum Kencana pergi ke Perancis.
_______________

Bisik-bisik itu terus menggema.

"Wah, lihat! Gadis itu cantik sekali, seperti putri."

"Iya, sih. Tapi aneh, kok rambutnya bisa berwarna putih? Belum pernah aku melihat yang seperti itu."

"Aku juga. Jangan-jangan dia albino?"

"Albino? Wuah, baru kali ini aku melihatnya!"

Kencana hanya tersenyum mendengar bisik-bisik orang sepanjang jalan tentang dirinya. Ia terus melangkahkan kakinya menuju tempat tujuan, Fumiya Restaurant. Begitu tiba di sana, Kencana mengedarkan pandangannya ke sekeliling restoran untuk mencari sosok dua sahabatnya.

Aha! Ketemu. Kencana tersenyum dan menghampiri meja nomor 23 yang telah diduduki seorang gadis dan seorang cowok.

"Selamat siang, teman-teman. Hari yang cerah, ya?" sapa Kencana sambil duuk.

"Apanya yang 'siang', hah?! Kamu terlambat 1 menit 23 detik tahu!" Kyokutou, sang cowok langsung membentaknya. Ia memang tidak bisa menolerir keterlambatan walaupun hanya 1 menit.

"Sudahlah, Kyo. Kan cuma 1 menit. Kencana juga tidak bermaksud membuat kita menunggu," Kiku, sang gadis berusaha menenangkan Kyokutou. Kiku memang sabar dan selalu menjadi "rem" bila Kyokutou mulai mengamuk.

"Wah, Kyo-kun, kalau kau galak terus seperti ini, bisa-bisa nggak punya pacar, lho," goda Kencana. Ia memang suka menggoda Kyokutou.

"Huh, masa bodoh sama cewek! Mending aku nggak punya pacar kalau ceweknya seperti kamu!" dengus Kyokutou kesal sambil menyeruput sodanya.

"Hah? Memangnya kenapa denganku?" tanya Kencana (sok) polos sambil menunjuk dirinya. Didekapnya Usagi-chan di pelukannya.

"Kamu ini! Coba pikir dong! Mana ada gadis berusia 17 tahun yang memakai baju gothic berenda-renda di musim panas yang terik ini, ditambah menggendong boneka seperti anank-anak! Melihat bajumu saja aku jadi tambah gerah!" sergah Kyokutou.

Kencana tersenyum menanggapi Kyokutou. Sahabatnya ini memang selalu mengkritik pakaiannya (serba lolita) yang menurutnya terlalu norak. Apalagi saat musim panas ini Kencana mengenakan baju gothic berlengan panjang, membuat gerah orang yang melihatnya. Kyokutou sempat berpikir bahwa Kencan tidak bisa membedakan musim.

"Kyo-kun, apa kamu lupa bahwa hobby dan kedewasaan seseorang itu tidak ada hubungannya? Aku sendiri senang kok dengan kebiasaanku ini," sahut Kencana.

"Huh!" Kyokutou mendengus. Sahabat ceweknya satu ini memang pandai bersilat lidah.

"Sudah, sudah. Kencana, kamu mau pesan apa?" tanya Kiku berusaha mendinginkan suasana.

"Hmm.... aku pesan nasi kare dan susu saja," jawab Kencana sambil membaca buku menu.

Bebarapa saat kemudian pelayan datang membawakan pesanan Kencana. Mereka pun mulai makan sambil mengobrol.
___________

Bersambung....


Terakhir diubah oleh Kencana Shiroi tanggal Wed Nov 25, 2009 6:04 pm, total 1 kali diubah
Kembali Ke Atas Go down
http://kencana_kencana.livejournal.com
Kencana Shiroi

Kencana Shiroi


Jumlah posting : 1117
Join date : 25.10.09
Age : 31
Lokasi : Surabaya

Character sheet
Character Name: Kencana
Job: Pelajar
Age: 17 tahun

[omake]Before I Come to Azure Empty
PostSubyek: Re: [omake]Before I Come to Azure   [omake]Before I Come to Azure Icon_minitimeTue Nov 24, 2009 6:00 pm

"Oh ya, Kencana, soal sekolah di Perancis itu, apakah kamu seirus?" tanya Kiku tiba-tiba.

"Hmm?" Kencana berhenti mengunyah karenya sejenak. "Tentu saja! Aku sudah mendapat beasiswanya, kok. Sebulan lagi aku pindah."

Kiku menunduk sedih. Bagaimana pun juga Kencana sahabatnya, pasti sedih bila harus berpisah.

Kyokutou yang melihat perubahan wajah Kiku mendengus dan memalingkan wajah. Diam-diam dia kehilangan Kencana juga.

"Huh! Syukurlah kalau begitu! Berkuranglah satu biang keributan di sini," kata Kyokutou sambil menegak sodanya. Tentu saja dia tidak bersungguh-sungguh.

Kencana pura-pura cemberut. "Wuah, Kyo-kun benar-benar kejam. Nanti jangan rindu padaku, lho."

Kyokutou tersedak sodanya. "Uhuk! Apa! Rindu padamu? Maaf ya, mending aku belajar Inggris yang kubenci itu daripada rindu padamu! Buat apa rindu segala? Menghabiskan tenaga saja!"

Kiku gelagapan menenangkan Kyokutou. "Sudah, Kyo-kun. Kencana cuma bercanda kok."

"Huh!" Kyokutou mendungus.

Kiku menoleh ke Kencana. "Kencana, kuharap kamu tidak terlalu memikirkan kata Kyo-kun. Sebenarnya dia juga sedih berpisah denganmu."

Kyokutou spontan melotot. "Kiku! Jangan seenaknya berkata begitu! Siapa juga yang sedih?"

"Kyo-kun, kau pikir sudah berapa lama kita berteman? Aku sudah hafal sifatmu," sahut Kiku tenang.

Kyokutou kehilangan kata-kata. Bila ada satu orang yang sanggup membuat Kyokutou, sang lidah tajam bungkam, maka dia adalah Kiku Fujisawa.

"Huh! Terserah kaulah!" Kyokutou mulai melanjutkan makan.

Mendadak Kiku seperti menyadari sesuatu di muka Kyokutou.

"Ah, Kyo-kun, ada butir nasi di pipimu."

Refleks Kiku mengambil butiran nasi itu dari pipi Kyokutou. Kencana terpana. Kyokutou apalagi. Suasana hening sejenak. Kiku yang menyadari suasana menjadi hening, menyadari perbuatannya tadi.

"Ah, ah, ma-maaf Kyo-kun. Tadi itu refleks," kata Kiku dengan muka merah padam. Aduuh... dia dapat keberanian itu dari mana?

"Tidak apa-apa, kok," sahut Kyokutou kalem. Mukanya memerah sedikit.

Kencana tersenyum melihat pemandangan itu. Menurutnya Kiku dan Kyokutou terlihat seperti sepasang kekasih.

"Hm? Aku tidak tahu kalian sudah pacaran," goda Kencana sambil tersenyum jahil.

Kyokutou membelalak gusar sementara Kiku menunduk dengan muka merah.

"Ap-apa katamu?! Jangan bercanda! Dengar ya, aku dan Kiku itu hanya teman! T-E-M-A-N!" Kyokutou menampik perkataan Kencana. Tapi siapapun bisa melihat muka Kyokutou sedikit memerah.

"Be-benar, Kencana. Kami hanya teman sejak kecil, kok," kata Kiku gelagapan sambil menundukkan mukanya.

Kencana menaikkan sebelah alisnya. Niat jahilnya muncul. "Hmm? Benarkah begitu?"

"Iya benar!!" Kyokutou nyaris memaki dalam hati. Tanpa sadar tangannya meremas gela ssoda dari plastik.

Kiku menggangguk berkali-kali, masih dengan muka merah.

Kencana hendak tertawa melihat pemandangan itu, kalau tidak ingat dia bisa dijitak Kyokutou. Kyokutou itu, walaupun cowok, gak akan segan-segan jitak cewek lho (Meski dia ngurangi tenaganya)!

Kencana menghela napas. "Sayang sekali. Menurutku kalian bisa jadi pasangan yang serasi, lho. Yah, kayaknya tinggal menunggu waktu saja kalian jadian."

Kyokutou membelalak (lagi). Kiku sudah ingin kabur saja.

"Hoi-!" Ucapan Kyokutou terputus ketika Kiku mendadak bangkit berdiri.

"Ma-maaf, aku ke toilet dulu," kata Kiku.

Tanpa basa basi, Kiku langsung berlalu dengan muka merah. Kiku memang paling tidak bisa menahan malu. Setiap kali dia malu, biasanya dia sering kabur. Hal inilah yang sering membuat Kencana menggodanya dan Kyokutou ngamuk padanya.

"Huh! Lihat hasil perbuatannmu! Kiku jadi malu, tahu!" Kyokutou mulai mengomel.

Kencana tertawa. "Hahaha, tapi bukankah Kiku imut saat mukanya merah begitu?" pancingnya.

"Iya juga, sih." Kyokutou refleks menjawab. Sedetik kemudian dia menyadari perkataanya dan gelagapan,"...ap-apa kataku tadi?! Sudah jangan dianggap!"

Kyokutou bangkit berdiri.

"Mau kemana, Kyo~chaan?" goda Kencana.

Kyokutou melotot mendengar panggilan 'chan'. Siapapun tahu dia benci panggilan itu. "Toilet!" serunya sambil berlalu.

Kencana tertawa terbahak-bahak setelah keduanya pergi. Benar-benar deh, kapan sih dua sahabatnya itu sadar akan perasaan mereka masing-masing?

____________

Brsambung......
Kembali Ke Atas Go down
http://kencana_kencana.livejournal.com
 
[omake]Before I Come to Azure
Kembali Ke Atas 
Halaman 1 dari 1
 Similar topics
-
» Comment for Omake: I Like Being Different
» [RP] New Life of Azure
» [RP] Their Arrival at Azure
» [RP] Bad luck comin' to Azure
» [Omake] Before I Met You

Permissions in this forum:Anda tidak dapat menjawab topik
Azure Life RPG Forum :: This is Azure Apartment :: Story Telling Chamber-
Navigasi: